MANILA - Seorang mantan petugas polisi membajak sebuah bus pariwisata di Manila, Filipina. Lelaki yang diidentifikasi bersenjata senapan otomatis M-16 itu menuntut agar mendapatkan pekerjaannya kembali.
Anak-anak dilaporkan termasuk diantara para penumpang yang disandera. Bus itu diyakini membawa 25 penumpang termasuk wisatawan manca negara dan kini diparkir di Luneta Park ketika lelaki bersenjata itu muncul.
Laporan awal menyebut bus itu berisi warga Korea Selatan, tetapi polisi mengatakan kebanyakan berasal dari Hong Kong. Negosiasi pembebasan kini tengah dilakukan.
Enam orang termasuk tiga anak-anak telah dibebaskan, kata juru bicara kepolisian Filipina Agrimero Cruz. Belakangan dua orang lagi dibebaskan.
''Kami masih berupaya untuk menangani kasus penyanderaan ini,'' kata kepala kepolisian daerah Manila Leocadio Santiago.
Kepolisian setempat mengatakan lelaki bersenjata itu diketahui bernama Rolando Mendozaa, mantan inspektur senior yang dipecat akibat tuduhan perampokan, pemerasan dan terlibat dalam kasus narkoba.
Dia dilaporkan naik ke dalam bus sebelum mengacungkan senjata ke para penumpang.
Pembajakan tidak biasa terjadi di Filipina, bagaimanpun targetnya biasanya bermotif politis atau terkait konflik bisnis.(bbc)
Home » Internasional » Mantan Polisi Sandera Bus Pariwisata
Mantan Polisi Sandera Bus Pariwisata
Senin, 23 Agustus 2010Tags:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Tuliskan Komentar Anda