Tiga Arahan Megawati untuk Seluruh Kader PDIP

JAKARTA - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri memberikan tiga arahan kepada seluruh kader PDIP, selain mengkritisi sejumlah kinerja pemerintah saat ini, saat membuka Rapat Koordinasi Nasional PDIP di Sentul International Convetion Center, Rabu (4/8/2010).

Dalam pidatonya, yang dihadiri sekitar 4.300 kader partai berlambang banteng moncong putih, tersebut Mega memberi arahan agar seluruh kadernya mengedepankan musyawarah, bergotong royong, dan mendedikasikan semuanya untuk kepentingan rakyat.

"Jika saya harus meringkas, maka arahan saya akan menjadi bermusyawaralah kalian dalam mengambil keputusan, bergotong-royonglah dalam kerja, dan dedikasikanlah semuanya untuk kepentingan rakyat," kata Megawati mengingatkan kadernya.

Selain itu, Mega juga mengingatkan kadernya untuk bisa mewujudkan kepercayaan rakyat, Partainya perlu mensinergikan semua kekuatan yang dimiliki.

Pertama, menurutnya, kader partai yang duduk di DPR RI harus dapat menggunakan hak budgetnya untuk dua hal, yaitu mengembalikan arah budget nasional yang sebesar-besarnya demi kemakmuran rakyat.

"Yakni melalui politik anggaran yang berorientasi pada masalah pokok rakyat, sekaligus memberikan dukungan informasi yang akurat dan dukungan anggaran yang memadai guna kepentingan rakyat."

"Tugas ini dirumuskan para kader partai di legislatif dan eksekutif daerah," ujarnya.

Saran kedua Megawati, ia mengajak legislatif dan eksekutif di tingkat daerah, menyiapkan berbagai program berdasarkan prinsip ideologis untuk disinergikan dengan hasil perjuangan kader partai di level nasioanal.

"Tetapi lebih dari itu, setiap daerah harus mampu mensinergikan kekuatan, baik antara eksekutif-legislatif dan struktural partai lewat musyawarah untuk mufakat, gotong royong, dan kepentingan rakyat sebagai simpul-simpul pemersatu," terangnya.

Terakhir pesan mantan Presiden RI ini, daerah juga harus mulai mensinergikan secara vertikal antara provinsi dan kabupaten, tapi juga antartingkatan struktural hingga ke anak ranting.

"Pada lapis yang bawah, anak ranting, ranting, dan PAC partai harus disiapkan dan sekaligus diorganisir sebagai kekuatan yang siap menjadi bagian aktif keseluruhan upaya tersebut," paparnya.

Ia pun mengkritisi harga dari kegagalan pemerintah saat ini, di mana persoalan tabung gas yang terus merengut korban tanpa kejelasan otoritas yang bertanggung jawab.

Selain itu, menurutnya, kenaikan harga sembako, serta meluasnya ketimpangan sosial sehingga semakin banyak yang terhempas ke lembah kemiskinan.

Hadir dalam Rakornas PDIP ini di mulai pengurus DPP PDIP, DPC, DPD, kader PDIP yang duduk di legislatif dan eksekutif, anggota DPR RI, DPRD provinsi, kabupaten/kota, gubenur dan wakil gubernur, serta bupati/walikota dan wakil bupati/walikota.

(tribun)

Berita Terkait