SUMENEP - PT Pos Indonesia (Posindo) Sumenep mengenakan biaya Rp 20 ribu pada setiap pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), untuk biaya pengiriman lamaran dan surat balasan dari Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) setempat.
Kepala PT Posindo Sumenep, Asro Effendy, Jumat (19/11/10) menjelaskan, besaran biaya tersebut sama seperti tahun lalu. Hanya saja tahun ini tidak menggunakan perangko balasan, melainkan langsung uang tunai. "Kami berharap bisa mempermudah para pelamar. Mereka tidak perlu membeli perangko balasan, melainkan langsung berupa uang tunai," kata Asro.
Dijelaskan, pihaknya siap 'All out' melayani para pelamar CPNS, dengan menyediakan tiga loket pelayanan khusus. "Jadi para pelamar ini loketnya kami pisahkan dengan layanan lain, agar mereka tidak perlu bercampur dan berdesak-desakan dengan yang akan kirim uang, kirim surat, dan semacamnya," terang Asro.
Ditambahkan, para pelamar diminta mencantumkan nomor HP di amplop surat balasan, untuk mempermudah penyampaian surat dari BKD.
"Jadi nanti setelah surat lamaran kami serahkan ke BKD, kan ada seleksi administrasi, kemudian dari BKD memberikan surat balasan. Nah, surat balasan itu akan kami kirim langsung ke tangan pelamar. Makanya kami minta ada nomor HP, agar bisa kami hubungi kalau misalnya tidaka ada di tempat atau alamat tidak lengkap," papar Asro panjang lebar.
Asro memastikan, penyampaian surat lamaran ke BKD dilakukan secepat mungkin, tanpa harus menunggu dalam jumlah banyak. "Ya begitu hari ini ada surat lamaran masuk, maka hari ini juga setelah data kami entry, maka akan kami antarkan ke BKD," janji Asro.
Untuk kabupaten Sumenep, formasi CPNS yang dibutuhkan sebanyak 210 orang, dengan rincian 134 guru, 63 tenaga kesehatan, dan 13 tenaga teknis. [tem/kun/beritajatim]
Home » Daerah » PT. Pos Sumenep Kenakan Biaya Pengiriman Lamaran CPNS
PT. Pos Sumenep Kenakan Biaya Pengiriman Lamaran CPNS
Jumat, 19 November 2010Tags:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Tuliskan Komentar Anda