Home » » Tanaman Bisa Tumbuh di Area yang Tercemar Radioaktif

Tanaman Bisa Tumbuh di Area yang Tercemar Radioaktif

Rabu, 22 September 2010

WKRnews - Para ilmuwan menemukan mekanisme yang membuat tanaman bisa tumbuh di lingkungan yang tercemar radioaktif seperti Chernobyl.

Mekanisme ini diketahui setelah para ilmuwan menganalisis biji kedelai dan rami yang tumbuh di dekat reaktor nuklir Chernobyl.

Reaktor ini meledak pada 16 April 1986, menewaskan puluhan orang sementara ratusan orang lain sakit terkena radiasi.

Ledakan ini dianggap sebagai kecelakaan nuklir paling buruk dalam sejarah umat manusia.

Kota industri Pripyat, tempat reaktor ini berada, sejak itu menjadi kota mati karena seluruh penduduk dipindahkan ke kota lain.

Banyak yang memperkirakan Pripyat akan tetap menjadi kota mati hingga beberapa generasi ke depan.

Jalan-jalan yang sepi dan tiadanya tanda-tanda kehidupan menjadi pemandangan biasa sehari-hari di kota ini. Namun 25 tahun kemudian, di tanah-tanah yang kosong, terlihat tanaman yang menghijau.

Ekosistem di Pripyat sepertinya bisa mengatasi kontaminasi radioaktif dan tidak mengherankan bila fenomena ini menarik perhatian para ahli.

Pada 2007, satu tim ilmuwan dengan memakai masker, kaca mata, dan sarung tangan khusus meneliti bagaimana tanaman tersebut bisa tumbuh di lingkungan dengan tingkat pencemaran berat.

Mereka menanam biji kedelai dan rami di lahan yang berjarak hanya beberapa kilometer dari pusat bencana.

Mereka juga menanam biji dua jenis tanaman tersebut di lahan yang tidak tercemar di dekat kota Chernobyl.

Kajian para ahli ini menunjukkan tanaman beradaptasi sehingga bisa tumbuh di lingkungan yang sulit.

Mereka mencatat mungkin ada alasan historis di balik kemampuan tanaman membiasakan diri tumbuh di lingkungan dengan tingkat radiasi tinggi.

"Sungguh luar biasa bagaimana ekosistem ini melakukan adaptasi," kata Martin Hajduch, salah seorang peneliti dari lembaga ilmu pengetahuan Slovakia.

"Pasti tanaman ini telah memiliki mekanisme tertentu karena radioaktif ada di Bumi sejak tahap awal pembentukan planet ini."

"Ada banyak kegiatan radioaktif ketika itu, lebih banyak dari tingkat sekarang dan mungkin saja ketika kehidupan berevolusi, tanaman ini mengembangkan mekanisme untuk menyesuaikan diri," papar Hajduch.(bbc)



Berita Terkait



0 komentar:

Tuliskan Komentar Anda

 
 

Photo Kegiatan

Demo di Kejaksaan Madiun Kota
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9
Tim Pendakian Gunung WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9 Photo 10 Photo 11 Photo 12
Launching WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6

Gallery


 

Komentar Pembaca

Kategori

Artikel (38) Daerah (310) Ekonomi (139) Gaya Hidup (69) Hukum dan Kriminal (388) Info Hukum (42) Internasional (336) Jagat Jungkir Balik (97) Kesehatan (112) Korupsi News (132) Lokal Madiun (190) News Update (617) Olah Raga (177) Otomotif (38) Pendidikan (79) Politik (171) Selebriti (332) Serba-Serbi (208) Techno (183) Tips (36)

Followers

Disclaimer

wakoranews.blogspot.com tidak mempunyai file hosting pada server ini. Semua isi hosting ada pada situs web pihak ketiga. wakoranews.blogspot.com tidak bertanggung jawab untuk seluruh materi web pihak ketiga baik berupa gambar atau teks dan tidak memiliki keterlibatan di download / upload, kami hanya posting materi yang tersedia di internet dan juga kami tidak merubah sumber yang menerbitkannya. Apabila ada yang keberatan, kami akan menghapus posting yang menjadi claim.

=================================================

PERHATIAN : Semua gambar yang diposting di www.wakoranews.co.ccc hanyalah ILUSTRASI apabila ada yang keberatan kami akan menghapusnya. Terima kasih