Home » » Tim Ferrari Hadapi Ancaman Pengurangan Nilai

Tim Ferrari Hadapi Ancaman Pengurangan Nilai

Selasa, 03 Agustus 2010

WKRnews - Tim kuda jingkrak ini sebelumnya juga harus membayar denda US$100.000 menyusul insiden team order di Grand PrixJerman setelah Felipe Massa diberi kode untuk membiarkan Fernando Alonso melewatinya untuk kemudian menang.

Badan pelaksana F1, FIA mengatakan sidang itu akan berlangsung di Paris pada Rabu 8 September. Ferrari kemungkinan akan menghadapi ancaman pengurangan nilai atau bahkan dikeluarkan dari kejuaraan ini.

Ferrari dituduh melanggar dua aturan F1 setelah gerakan Massa di lap 49 dari 67 putaran di Hockenheim.

Satu aturan di pasal 39.1 peraturan olahraga ini menyatakan "team orders yang memperngaruhi hasil lomba adalah dilarang''.

Pasal lain 151.c tentang kode olahraga ini menyebut "setiap penipuan atau setiap tindakan yang merugikan kepentingan kompetisi atau kepentingan olahraga otomotif secara umum bisa dikenakan hukuman''.

Massa, dalam klasemen umum tertinggal 31 angka dari rekan satu timnya itu, diminta Rob Smedley teknisi Ferrari melalui radio dengan sebuah kode yang mengatakan "Fernando lebih cepat dari kamu, apakah kamu mengerti dengan hal ini ? '' yang kemudian direspon dengan membiarkan Alonso melewatinya di tikungan ke-enam.

Setelah itu Smedley menambahkan "Anak yang baik, sekarang tetap di posisi itu, maaf''.

Kebijakan pengaturan tim atau biasa disebut dengan team orders dilarang di Formula 1 dan tindakan yang dilakukan Ferrari itu telah menimbulkan kemarahan dalam olahraga otomotof ini.

Kedua pembalap dan ketua Ferrari Stefano Domenicali sebelumnya menyatakan kalau mereka merasa tidak bersalah atas tuduhan tersebut.

Meski akan disidang bulan depan tetapi Domenicali tetap menyatakan keyakinannya ''kalau Dewan Dunia akan mengetahui bagaiaman menilai fakta keseluruhannya dengan benar''.

Ini bukan pertama kalinya team orders dilakukan tim kuda jingkrak, pada tahun 2002 di Grand Prix Austria, bos Ferrari saat itu Jean Todt memerintahkan Rubens Barrichello untuk membiarkan Michael Schumacher melewatinya untuk menjadi juara ditikungan terakhir.

Todt kini adalah presiden FIA, tetapi dia tidak ditunjuk untuk ikut dalam sidang dan akan digantikan wakil presiden FIA Nick Craw.

(bbc)



Berita Terkait



0 komentar:

Tuliskan Komentar Anda

 
 

Photo Kegiatan

Demo di Kejaksaan Madiun Kota
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9
Tim Pendakian Gunung WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9 Photo 10 Photo 11 Photo 12
Launching WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6

Gallery


 

Komentar Pembaca

Kategori

Artikel (38) Daerah (310) Ekonomi (139) Gaya Hidup (69) Hukum dan Kriminal (388) Info Hukum (42) Internasional (336) Jagat Jungkir Balik (97) Kesehatan (112) Korupsi News (132) Lokal Madiun (190) News Update (617) Olah Raga (177) Otomotif (38) Pendidikan (79) Politik (171) Selebriti (332) Serba-Serbi (208) Techno (183) Tips (36)

Followers

Disclaimer

wakoranews.blogspot.com tidak mempunyai file hosting pada server ini. Semua isi hosting ada pada situs web pihak ketiga. wakoranews.blogspot.com tidak bertanggung jawab untuk seluruh materi web pihak ketiga baik berupa gambar atau teks dan tidak memiliki keterlibatan di download / upload, kami hanya posting materi yang tersedia di internet dan juga kami tidak merubah sumber yang menerbitkannya. Apabila ada yang keberatan, kami akan menghapus posting yang menjadi claim.

=================================================

PERHATIAN : Semua gambar yang diposting di www.wakoranews.co.ccc hanyalah ILUSTRASI apabila ada yang keberatan kami akan menghapusnya. Terima kasih