Home » » Memeras Warga, Dua Oknum Polisi Dicokok

Memeras Warga, Dua Oknum Polisi Dicokok

Senin, 30 Agustus 2010

TANGSEL - Anggota Kesatuan Reserse Kriminal Polsek Pamulang meringkus dua oknum polisi bersama rekanannya dari sipil di perempatan Gaplek Pamulang, Minggu (29/8/2010) dini hari.

Diduga kedua oknum polisi ini telah melakukan pemerasan kepada warga yang sedang bermain kartu di jalan Srikandi, Buaran, Serpong, Tangerang Selatan.

Menurut keterangan korban yang namanya enggan disebut identitasnya mengatakan, dirinya bersama rekannya sedang bermain kartu remi di sebuah rumah kontrakkan.

Saat asyik bermain, datang 4 orang bertubuh besar dan kekar berpakaian preman dengan mengendarai mobil kijang warna krem bernopol F 1204 HB yang bergegas masuk ke kontrakan tersebut dengan menodongkan senjata api kepada dirinya.

"Kami terkejut sekali. Kemudian mengambil semua barang-barang kami serta mengacak-acak kami waktu main kartu. Bahkan ketiga teman kami dibawa," kata korban di Polsek Pamulang yang mengaku bekerja sebagai kuli bangunan, Senin (30/8/2010).

Keempat pria ini kemudian bergegas pergi. "Lalu oknum itu menelepon untuk minta tebusan sebesar 4 juta guna melepas temannya agar tidak dibawa ke kantor polisi,"imbuhnya.

Korban ditelpon oleh oknum polisi yang menggerebeknya untuk bertemu di salah satu tempat yang sudah ditentukan.

"Mereka telpon saya dan minta bertemu di Gintung untuk mengantarkan uang ini, lalu saya antarkan dan teman saya dibebaskan langsung
oleh dirinya," tandasnya.

Setelah menyerahkan uang, 4 pria ini langsung meninggalkan korban dan bergegas pergi ke arah Parung dan mengancam korban agar tidak memberitahukan kepada pihak manapun.

Dengan kejadian ini, ia bersama kawannya berinisiatif untuk menelepon pihak Kepolisian Polsek Pamulang guna mengetahui keberadaan teman-temannya. Namun, pihak kepolisian Pamulang membantah tentang
penggerebekan tersebut.

"Anggota Polsek Pamulang mengatakan pihaknya tidak ada razia pada malam ini, pun kalau ada, pasti salah satu anggota ada yang berpakaian dinas,"“ terangnya dia.

Bermodalkan laporan tersebut, pihak kepolisian Pamulang langsung melakukan penyisiran terhadap pelaku yang menggunakan senpi dan mencari mobil yang digunakan oleh oknum tersebut di wilayahnya.

Ternyata, pihak Kepolisian telah mencium pergerakan mereka, lalu mobil pelaku dibuntuti sampai ke perempatan Gaplek, mereka ditangkap disaat sedang membagi hasil uang perasan itu.(tribun)



Berita Terkait



0 komentar:

Tuliskan Komentar Anda

 
 

Photo Kegiatan

Demo di Kejaksaan Madiun Kota
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9
Tim Pendakian Gunung WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9 Photo 10 Photo 11 Photo 12
Launching WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6

Gallery


 

Komentar Pembaca

Kategori

Artikel (38) Daerah (310) Ekonomi (139) Gaya Hidup (69) Hukum dan Kriminal (388) Info Hukum (42) Internasional (336) Jagat Jungkir Balik (97) Kesehatan (112) Korupsi News (132) Lokal Madiun (190) News Update (617) Olah Raga (177) Otomotif (38) Pendidikan (79) Politik (171) Selebriti (332) Serba-Serbi (208) Techno (183) Tips (36)

Followers

Disclaimer

wakoranews.blogspot.com tidak mempunyai file hosting pada server ini. Semua isi hosting ada pada situs web pihak ketiga. wakoranews.blogspot.com tidak bertanggung jawab untuk seluruh materi web pihak ketiga baik berupa gambar atau teks dan tidak memiliki keterlibatan di download / upload, kami hanya posting materi yang tersedia di internet dan juga kami tidak merubah sumber yang menerbitkannya. Apabila ada yang keberatan, kami akan menghapus posting yang menjadi claim.

=================================================

PERHATIAN : Semua gambar yang diposting di www.wakoranews.co.ccc hanyalah ILUSTRASI apabila ada yang keberatan kami akan menghapusnya. Terima kasih