Home » » Survey, Masyarakat Tidak Ingin Negara Berazaskan Syariat Islam

Survey, Masyarakat Tidak Ingin Negara Berazaskan Syariat Islam

Senin, 29 November 2010

JAKARTA - Masyarakat Jabodetabek ternyata tidak menginginkan negara yang berazaskan Syariat Islam berlaku di Indonesia. Sebanyak 50,2 persen mereka enggan Syariat Islam.

Hal tersebut muncul berdasarkan hasil survey Setara Institute kepada 1200 responden di 6 kabupaten seperti Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan Tangerang Selatan dengan sampling error 2,22 persen.

"Ada 50,2 persen yang tak ingin Syariat Islam," ujar Peneliti Setara Institute, Ismail Sani saat konferensi pers di Hotel Atlet Century, Jakarta, Senin (29/11/2010).

Menurut Ismail, yang menarik adalah banyaknya publik Jabodetabek yang menginginkan Indonesia menjadi negara Syariat Islam. Tercatat ada 35,3 persen menghendaki hal tersebut.

Ismail berpendapat, bahwa adanya publik yang mau Indonesia menjadi Syariat Islam, lantaran kurang berfungsinya Pancasila dan berbagai macam kebijakan pemerintah yang tidak dilandasi oleh dasar negara tersebut.

"Meski tidak signifikan dan tidak menjadi dominan, yang menarik kita lihat disini adalah publik ingin Indonesia jadi Syariat Islam, cukup banyak," tandasnya.(tribun)



Berita Terkait



0 komentar:

Tuliskan Komentar Anda

 
 

Photo Kegiatan

Demo di Kejaksaan Madiun Kota
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9
Tim Pendakian Gunung WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9 Photo 10 Photo 11 Photo 12
Launching WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6

Gallery


 

Komentar Pembaca

Kategori

Artikel (38) Daerah (310) Ekonomi (139) Gaya Hidup (69) Hukum dan Kriminal (388) Info Hukum (42) Internasional (336) Jagat Jungkir Balik (97) Kesehatan (112) Korupsi News (132) Lokal Madiun (190) News Update (617) Olah Raga (177) Otomotif (38) Pendidikan (79) Politik (171) Selebriti (332) Serba-Serbi (208) Techno (183) Tips (36)

Followers

Disclaimer

wakoranews.blogspot.com tidak mempunyai file hosting pada server ini. Semua isi hosting ada pada situs web pihak ketiga. wakoranews.blogspot.com tidak bertanggung jawab untuk seluruh materi web pihak ketiga baik berupa gambar atau teks dan tidak memiliki keterlibatan di download / upload, kami hanya posting materi yang tersedia di internet dan juga kami tidak merubah sumber yang menerbitkannya. Apabila ada yang keberatan, kami akan menghapus posting yang menjadi claim.

=================================================

PERHATIAN : Semua gambar yang diposting di www.wakoranews.co.ccc hanyalah ILUSTRASI apabila ada yang keberatan kami akan menghapusnya. Terima kasih