Jakarta - Peras seorang pengusaha dengan menuduhnya sebagai bandar ekstasi, anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) yang juga polisi dibekuk Tim Reserse Polres Jakarta Barat, Jumat.
Tersangka AKP LD kini mendekam di tahanan Polres Metro Jakarta Barat bersama komplotannya. Peristiwa itu bermula ketika Henry Danil Setyo sedang makan sop di Restoran Kun Sen Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat ditemani sopirnya, Asman.
Secara tiba-tiba datang lima orang termasuk AKP LD, anggota polisi yang bertugas di BNN dan Rin, wanita DJ di satu tempat hiburan di kawasan Jakarta Pusat.
AKP LD langsung menuduh Henry Danil sebagai pengedar ekstasi. “Saya anggota BNN, menurut wanita ini sambil menunjuk Rin , kamu pengedar ekstasi di tempat hiburan. Ayo ikut saya ke BNN,” bentak AKP LD.
Tuduhan itu tentu saja dibantah oleh Henry Danil. Namun lantaran ditodong, Henry takut dan menurut saat dibawa keluar restoran dan dimasukkan ke sedan Mitsubhisi Gallant.
Semula LD mengatakan akan membawa Henry Danil ke kantor BNN, namun anehnya ia justru dibawa muter-muter Jakarta. Asman sopir Henry terus mengiktuinya.
Di dalam mobil, LD mengatakan akan membawa LD ke BNN jika tidak mau bayar Rp 300 juta. Henry lalu setuju namun dia minta agar uang tersebut diambil di apartemennya di Pantai Indah Kapuk.
Di apartemen itu Henry lalu menyerahkan uang tunai Rp 300 juta. Rupanya ketika memasuki apartemen, wajah LD terekam CCTV. Tidak itu saja, LD mantan Kapospol Terminal Kalideres itu juga meninggalkan Kartu Tanda Anggotanya.
Henry yang curiga, setelah pelaku kabur lalu melapor ke Polres Metro Jakarta Barat. Berdasarkan rekaman di CCTV dan nama yang dicatat keamanan apartemen diketahui pelakunya.
Polisi yang langsung bergerak cepat berhasil meringkus tersangka AKP LD dan tiga temannya termasuk Rin.
Kepada polisi, LD mantan anggota intel Polres Jakbar ini mengaku dari Rp 300 juta itu ia mendapat bagian Rp 100 juta sedangkan yang lainnya dibagi-bagikan temannya. [wdh/INILAH.COM]
Home » Hukum dan Kriminal » Peras Pengusaha, Anggota BNN Dibekuk
Peras Pengusaha, Anggota BNN Dibekuk
Jumat, 30 April 2010Tags:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Halo, saya Rasheeda Muhammad dari Indonesia, dan saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk memperingatkan semua orang di sini untuk berhati-hati dari semua pemberi pinjaman pinjaman yang menimbulkan menjadi nyata. Mereka semua penipuan dan palsu dan niat mereka adalah untuk merobek Anda dari uang Anda sulit diperoleh. Saya telah menjadi korban pinjaman perusahaan ini tetapi tidak ada yang mampu memberikan pinjaman saya mencari sampai aku datang di Ibu Amanda Amanda Badan Kredit. Dia menawarkan saya pinjaman pada tingkat bunga yang terjangkau dari 2% dengan hanya beberapa formalitas dan requirements.After saya bertemu dengan persyaratan dan kondisi perusahaan, pinjaman saya disetujui dan saya sangat mengejutkan, itu ditransfer ke rekening bank saya dalam waktu kurang dari 24 jam. Anda dapat menghubungi Ibu Amanda melalui emailnya amandaloan@qualityservice.com dan Anda juga dapat menghubungi saya di rasheedamuhammad10@gmail.com saya email saya hanya bersaksi Ibu Amanda akan baik dan bantuan yang diberikan kepada dia saya dan keluarga saya dan saya juga ingin Anda menjadi penerima manfaat dari tawaran pinjaman nya.
Tuliskan Komentar Anda