Pasar Turi Kembali Dilalap Jago Merah

SURABAYA - Seperti tak ada habisnya, Pasar Turi kembali terbakar, Minggu (28/11/2010). Api berkobar sekitar pukul 15.00 WIB, di lantai 3 blok G yang sudah menjadi puing-puing. Seusai api berkobar, sejumlah orang tukang las yang bekerja di lokasi langsung melarikan diri.

Menurut Aliwafa (34), di lokasi memang ada sejumlah orang yang bekerja memotong rolling door dengan las. Awalnya dirinya bekerja mengagungkut potongan-potongan besi ke atas truk, di lantai dasar. Namun tak lama kemudian, orang-orang di lantai 3 berteriak kebakaran. Saat itulah, dirinya melihat beberapa orang tukang las yang sebelumnya bekerja di lantai 3, melarikan diri.

“Pokoknya begitu apinya sudah besar, mereka kabur tak tahu kemana,” ujar Ali, dengan logat Madura kental.

Masih menurut Ali, dirinya tidak kenal dengan para tukang las tersebut. Namun mereka berjumlah antara 5 hingga 6 orang. Mereka bekerja atas suruhan seorang juragan yang dikenalnya dengan sebutan Abah Mudoli. Ali pun tahu para pemotong tersebut sempat berurusan dengan polisi, lantaran salah memotong di kios orang.

Untuk memadamkan kebakaran ini, petugas pemadam kebakaran mengirim 3 unit mobil pemadam. Namun mobil pemadam kebakaran mengalami kesulitan masuk ke lokasi, lantaran terhalang puing-puing besi. Petugas pun harus bekerja ekstra, lantaran api membakar puing-puing bangunan berupa tumpukan besi dan triplek.

Mereka harus membongkar dan meindahkan satu per satu lembaran logam usai disemprot air, agar triplek di bawahnya bisa disemprot air. Api akhirnya bisa dipadamkan sepenuhnya, setelah petugas bekerja sekitar 1 jam.

Sementara Mariyamah (42), seorang pedagang gerabah di lantai 1 mengatakan, dirinya yakin kejadian ini sengaja dibakar. Sebab ada pihak yang menginginkan seluruh pedagang segera meninggalkan lokasi secepatnya.

“Tak masuk akal, masa belum ada 1 bulan sudah 2 kali terbakar? Pasti ada yang sengaja membakar,” ujarnya.

Sekadar diketahui, sejak kebakaran 26 Juli 2007, Pasar Turi pernah mengalami kebakaran lagi, Jumat (12/11/2010). Kebakaran di blok H itu menghanguskan sekitar 20-25 stan. Banyak pedagang menduga, kebakaran sengaja dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.[vid/but/beritajatim]

Tags: Pasar, Turi, Kembali, Dilalap, Jago, Merah

Berita Terkait