SIDOARJO - Pasca laka maut yang melibatkan bus Sumber Kencono (SK) nopol W 7605 UN yang disopiri Gunadi warga RT 3 RW 1 Dusun Besuk Desa Curah Malang, Sumobito Jombang PO Sumber Kencono tertutup bagi para kuli tinta yang meminta konfirmasi.
Wartawan yang berusaha konfirmasi soal laka maut dan lainnya di garasi tempat bus SK ngandang itu juga sangat sulit. Belum sampai masuk ke area garasi, sekurity yang menjaga pintu gerbang langsung menegur dan tak mempersilahkan wartawan untuk beranjak masuk.
"Tolong pihak manajemen masih tidak bersedia untuk wawancara," ujar salah seorang satpam kepada wartawan beritajatim.com Rabu (15/9/2010).
Selain tak berkenan dikonfirmasi baik mencakup masalah status Gunadi, kerugian saat dikandangkan dan tak beroperasi pasca laka waktu itu, pihak SK juga keberatan untuk difoto situasi garasi.
Diberitakan sebelumnya, Senin (13/9/2010) bus SK kosong penumpang yang dikemudikan Gunadi dari Bungurasih menuju Krian menabrak motor Zainul Rofiq yang membonceng Ahmadah Maulidiyah isterinya dan anak perempuannya bernama Rofikah Mar'atus Sholihah hingga tewas menjelang jembatan Trosobo.
Akibat tabrakan itu, balita asal Kalibokor itu kepalanya mengelupas dan bisa dikenali lagi. Kini Gunadi ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolres Sidoarjo untuk menunggu proses hukum.[isa/ted/beritajatim]
Home » Daerah » Pasca Kecelakaan, Manajemen Sumber Kencono Usir Wartawan
Pasca Kecelakaan, Manajemen Sumber Kencono Usir Wartawan
Rabu, 15 September 2010Tags:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Kok foto saat kecelakaan nya tidak ada ya? apakah memang sudah menghilang atau tidak ada yang mendokumentasikan nya?
Tuliskan Komentar Anda