JAKARTA - Kementerian Keuangan mengaku masih menunggu hasil evaluasi Kementerian Pekerjaan Umum dengan pembangunan Gedung DPR-RI yang menelan biaya Rp1,2 triliun.
“Kita masih menunggu koordinasi dari Kementerian Pekerjaan Umum mengenai standar bangunan dan standar keamanan gedung,” ujar Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati di DPR RI, Rabu (1/9) sore.
Anny mengungkapkan, anggaran untuk pembangunan Gedung DPR-RI tersebut, sebenarnya sudah ada dalam APBN-P 2010.
Namun, anggaran tersebut baru akan dikucurkan apabila pihaknya sudah menerima evaluasi dari Kemen PU. "Kalau standar gedung Kemenkeu tidak ada kewenangan untuk itu, kita masih menunggu dari Kemen PU,” ujarnya.
Anggaran, lanjut Anny, bisa saja tidak direalisasikan jika ternyata dari hasil evaluasi Kementrian PU tidak memenuhi standar yang ada. Anggaran pembangunan Gedung DPR-RI merupakan proyek multiyear dengan rencana penyaluran selama 3 tahun. "Usulan awal 22 lantai, kemudian berkembang menjadi 33 lantai, itu akan dievaluasi juga," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Keuangan Agus Martowardojo malah mengaku belum mengetahui anggaran tersebut. "Kalau saya belum tahu, tanya ke Wamenkeu saja ya," ujarnya singkat. [hid/inilah]
0 komentar:
Tuliskan Komentar Anda