Home » » Lapas Rencana Siapkan Kamar Untuk Hubungan Intim

Lapas Rencana Siapkan Kamar Untuk Hubungan Intim

Minggu, 25 Juli 2010

MADIUN - Ini mungkin kabar cukup melegakan warga binaan Lapas Klas I Madiun. Pasalnya, Lapas mulai membahas rencana penyediaan kamar khusus bagi warga binaan. Yakni, fasilitas 'berhubungan' dengan istri atau suami yang sah. Hanya, untuk realisasi rencana itu masih menunggu surat resmi dari Kementerian Hukum dan HAM. ''Belum ada surat edaran. Tapi sudah ada diskusi di internal setelah Pak Djoni (Kalapas Djoni Priyatno, Red) melakukan pertemuan di Jakarta, beberapa waktu lalu,'' papar Maman Herwaman, Kabid Pembinaan, Lapas Klas I Madiun kepada Radar Madiun.

Diskusi tersebut membahas rencana penyediaan kamar khusus bagi warga binaan untuk memenuhi kebutuhan biologisnya. Hanya, untuk merealisasikannya butuh kaijan dan pemikiran mendalam. Termasuk, mempertimbangkan kondisi dan situasi lingkungan masyarakat di sekitar Lapas. ''Kami masih mempertimbangkan, apakah warga mau menerima dengan aktivitas tersebut. Ini yang kami kaji terus,'' tambah Maman.

Dijelaskan, hingga kini Lapas Klas I Madiun dengan jumlah warga binaan sebanyak 900 orang, memang belum memiliki fasilitas tersebut. Para pembesuk, hanya sebatas diperbolehkan bertemu. ''Kami masih menunggu perkembangan selanjutnya, kalau sifatnya intruksi langsung dari Kemenkum dan HAM, langsung kami jalankan,'' tegasnya.

Maman menambahkan, rencana penyediaan fasilitas kamar intim tersebut termasuk upaya pemenuhan HAM (Hak Asasi Manusia) bagi warga binaan. Dan, jika ini direalisasikan dinilai positif. ''Sementara ini saya belum bisa bicara bagus tidaknya rencana tersebut. Hanya, jika dikaji memang cukup positif dari sisi pemenuhan HAM,'' ujarnya.

Sebab, jika semua Lapas dan Rutan di Indonesia menerapkannya, bisa mengantisipasi terjadinya praktik penyimpangan. Yakni, kasus-kasus penularan Infeksi Menular Seksual (IMS) yang disinyalir terjadi. Tapi, beruntung di Lapas Klas I Madiun, sesuai data laporan klinik Lapas belum ditemukan kasus tersebut. ''Kan lebih jelas dan tidak berisiko apabila dengan pasangannya yang sah,'' tandas Maman.

''Juga, dari sisi emosional para warga binaan, tentunya ini bakal berdampak,'' tambahnya. Di bagian lain, Maman juga menjelaskan ada sejumlah warga binaan di Lapas Klas I Madiun yang mengidap penyakit HIV. Warga binaan tersebut merupakan pindahan dari Lapas lain. ''HIV di sini memang ada, mereka sudah menjalani konseling terus,'' ungkapnya. (ota/irw/rdm)



Berita Terkait



0 komentar:

Tuliskan Komentar Anda

 
 

Photo Kegiatan

Demo di Kejaksaan Madiun Kota
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9
Tim Pendakian Gunung WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9 Photo 10 Photo 11 Photo 12
Launching WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6

Gallery


 

Komentar Pembaca

Kategori

Artikel (38) Daerah (310) Ekonomi (139) Gaya Hidup (69) Hukum dan Kriminal (388) Info Hukum (42) Internasional (336) Jagat Jungkir Balik (97) Kesehatan (112) Korupsi News (132) Lokal Madiun (190) News Update (617) Olah Raga (177) Otomotif (38) Pendidikan (79) Politik (171) Selebriti (332) Serba-Serbi (208) Techno (183) Tips (36)

Followers

Disclaimer

wakoranews.blogspot.com tidak mempunyai file hosting pada server ini. Semua isi hosting ada pada situs web pihak ketiga. wakoranews.blogspot.com tidak bertanggung jawab untuk seluruh materi web pihak ketiga baik berupa gambar atau teks dan tidak memiliki keterlibatan di download / upload, kami hanya posting materi yang tersedia di internet dan juga kami tidak merubah sumber yang menerbitkannya. Apabila ada yang keberatan, kami akan menghapus posting yang menjadi claim.

=================================================

PERHATIAN : Semua gambar yang diposting di www.wakoranews.co.ccc hanyalah ILUSTRASI apabila ada yang keberatan kami akan menghapusnya. Terima kasih