JAKARTA - "Jangankan untuk urusan seperti ini (penetapan tersangka korupsi Siminbakum, red), ditilang SIM pun saya pernah sampai kasasi ke MA, " kata Mantan Menteri Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra. Pernyataan ini diungkapkan Yusril saat diwawancarai TV One dalam acara Kabar Petang, Minggu (26/9/2010).
Dalam wawancara itu Yusril juga dipertemukan dan berdialog langsung dengan seterunya, bekas Jaksa Agung Hendarman Supandji. Dalam kesempatan itu Yusril juga menyampaikan permintaan maaf ke Hendraman.
"Itu kejadian 20 tahun lalu, mungkin banyak yang tak tahu, " kata Yusril lagi. Yusril mengaku dirinya sangat terganggu dengan kasus Sisminbakum yang menjerat dirinya sebagai tersangka. Ia mengaku setelah tak lagi menjabat sebagai menteri dirinya sudah hidup tenang seperti orang biasa.
"Saya orang biasa, sudah hidup seadanya, membetulkan perahu di kampung yach hidup seperti orang biasa saja," katanya. Namun menurutnya karena masalah Sisminbakum mencuat ia pun memperjuangkan haknya.
Menanggapi pernyataan Yusril itu Hendarman menjawab bahwa dirinya berperan semata-mata sebagai penegak hukum. "Saya adalah penegak hukum, dengan pedang di tangan kanan, timbangan di tangan kiri. Saat semuanya sudah ada bukti pasti diproses," katanya.
Keduanya sempat berdebat soal kasus Sisminbakum. Namun, berdebatan itu pun dihentikan karena keduanya beranggapan tak ada substansi untuk memperdebatkannya lagi. Yusril dan Hendarman pun saling bertukar maaf.(tribun)
Home » Info Hukum » Yusril di Pertemukan Dalam Dialog Pada TV Swasta
Yusril di Pertemukan Dalam Dialog Pada TV Swasta
Minggu, 26 September 2010Tags:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Tuliskan Komentar Anda