BANDA ACEH - Jamal bin Daud (36), warga Mon Ikeun, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, sekitar pukul 14.00 WIB, Jumat (3/9/2010) kemarin, menemukan ratusan butir peluru jenis SS-1, saat memancing di bawah jembatan Krueng Raba, di kawasan setempat.
Penemuan tersebut merupakan yang kedua kalinya dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir. Penemuan peluru aktif tersebut mengejutkan seluruh pemancing ikan lainnya yang berada di bawah jembatan itu. Pasalnya, mereka mengira Jamal mendapat tangkapan ikan yang besar. Ternyata, saat Jamal menarik pancingnya ke permukaan, yang terlihat adalah kain hitam yang belakangan diketahui berisikan ratusan butir peluru.
“Saat ditemukan, seluruh peluru aktif itu terbungkus kain hitam panjang. Kain itu juga masih dalam posisi terikat,” kata Kapolres Aceh Besar Kombes Pol Agus Susanto SIK melalui Kapolsek Lhoknga Iptu Edi Febriadi SH, kepada Serambi, Jumat (3/9/2010).
Edi menyebutkan, pascapenemuan itu Jamal langsung menghentikan aktivitas dan melaporkan temuannya itu ke Mapolsek Lhoknga, yang hanya terpaut sekitar 15 meter dari lokasi ia memancing.
“Dari identifikasi awal semua peluru itu tampaknya masih aktif. Setelah kami hitung-hitung, keseluruhan peluru aktif yang ditemukan itu berjumlah 348 butir,” ungkap Edi.
Sebelumnya, pada Senin 2 Agustus 2010, Gampong Mon Ikeun, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, Erfiadi (23), juga menemukan sebanyak 92 butir peluru aktif jenis SS-1. Peluru yang diduga sisa tsunami itu ditemukan dalam sebuah tas wanita warna hitam, saat pemuda desa tersebut sedang membersihkan kompleks kuburan keluarganya.(mir/tribun)
Home » Daerah » Peluru Aktif Ditemukan Pemancing di Bawah Jembatan Krueng Raba
Peluru Aktif Ditemukan Pemancing di Bawah Jembatan Krueng Raba
Sabtu, 04 September 2010Tags:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Tuliskan Komentar Anda