JAKARTA - Majalah tempo terbitan hari ini, Senin (28/6/2010), ditawar dengan harga Rp 40.000 - Rp 50.000. Kosasih, seorang pedagang koran dan majalah, mengaku pada pukul 06.30 WIB pagi ada yang memborong lima majalahnya yang baru dibawanya dari agen di Senen.
"Saya seperti biasanya mengambi delapan majalah dari agen di Senen. Tiga buat langganan saya, dan lima lagi ada yang memborong sekaligus," ujar Kosasih, saat ditemui di depan Pasar Manggarai, Senin (28/6/2010). Kosasih mengaku tidak mengenal dan tidak tahu alasannya mengapa orang itu memborong majalahnya tempo.
Bahkan orang itu, kata Kosasih, menawarkan harga beli majalah tempo hingga Rp 40 - 50 ribu. "Tapi saya tetap menjualnya dengan harga normal. Tadi pagi memang ramai aksi borong majalah Tempo di Tanah Abang dan Senen," jelasnya.
Setelah habis delapan majalahnya terjual, Kosasih langsung meminta lagi ke agen untuk membawa lima majalah pukul 07.30 WIB. "Saat ini yang belum terjual tinggal dua buah,"katanya.
Untuk diketahui, Majalah Tempo edisi Senin (28/6/2010) itu bersampul seorang polisi yang sedang menuntun sejumlah celengan babi gendut, dengan judul edisi 'Rekening Gendut Perwira Polisi'. Topik utama majalah itu bertema 'Rekening Para Jenderal'.
Tulisan pertama di halaman 26, dibuka dengan judul 'Aliran Janggal Rekening Jenderal'.
(tribunnews)
Home » Serba-Serbi » Majalah Tempo Ditawar Rp 40- 50 Ribu
Majalah Tempo Ditawar Rp 40- 50 Ribu
Senin, 28 Juni 2010Tags:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Tuliskan Komentar Anda