Bogor - Sekitar 300 orang warga Kota Bogor melakukan apel siaga memperingati Hari Antitembakau Sedunia di Balai Kota Bogor di Jalan Juanda, Bogor Tengah, Senin (31/5/2010).
Massa terdiri dari wakil dari sejumlah organisasi kemasyarakatan, keagamaan, profesi, dan pelajar/mahasiswa, serta tentara dan polisi di Kota Bogor. Apel siaga yang berlangsung sekitar satu jam mulai pukul 09.00 dipimpin Sekretaris Daerah Kota Bogor Bambang Gunawan.
Pada apel tersebut dibacakan juga pernyataan dukungan dari para peserta apel mengenai penegakan Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2009. Perda tersebut mengatur tentang kawasan tanpa rokok di Kota Bogor.
Setelah apel, para peserta aksi melakukan pawai yang merupakan aksi simpati berupa membagikan brosur tentang bahaya merokok. Mereka yang dibagi dalam 21 kelompok menyebar ke segala penjuru Kota Bogor, seperti pusat perbelanjaan, persimpangan jalan raya, terminal bus, universitas/sekolah, perkantoran/instansi negeri ataupun swasta.
Bambang Gunawan yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan Triwandha Elan sempat melakukan inspeksi mendadak di sejumlah ruang kerja di lingkungan Setda. Keduanya menyatakan gembira, tidak lagi memergoki pegawai atau tamu yang berkunjung ke Balaikota sedang merokok di dalam ruangan. Mereka juga tidak lagi menemukan asbak rokok.
Sementara Wali Kota Bogor Diani Budiarto, dalam sambutannya yang dibacakan Bambang dalam apel, meminta warga Kota Bogor yang masih merokok untuk tidak merokok di dalam ruangan tertutup, termasuk di kendaraan umum. Ia juga menyatakan keprihatiannya sebab keluarga miskin justru menjadi pembelanja rokok terbesar. "Data menyebutkan, tercatat ada 41.398 keluarga miskin. Total belanja rokoknya per bulan mencapai Rp 1,7 miliar," katanya.
(kompas.com)
Home » Kesehatan » Warga Kota Bogor Apel Siaga Antitembakau
Warga Kota Bogor Apel Siaga Antitembakau
Senin, 31 Mei 2010Tags:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Tuliskan Komentar Anda