Home » » Jembatan Selat Sunda Ditawarkan ke China

Jembatan Selat Sunda Ditawarkan ke China

Jumat, 09 April 2010

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menawarkan megaproyek Jembatan Selat Sunda senilai Rp 100 triliun ke China. China menyiapkan 15 miliar dollar AS untuk diinvestasikan ke negara-negara ASEAN. Indonesia bisa memanfaatkan untuk menyelesaikan jembatan penghubung Jawa-Sumatera itu.

”China menyiapkan dana besar ke ASEAN, termasuk untuk Indonesia. Kami mendorong proyek yang meningkatkan konektivitas antarwilayah, antara lain Jembatan Selat Sunda,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa di Jakarta, Kamis (8/4).
Guna menarik investor China, Indonesia menawarkan investasi di infrastruktur dan pengembangan industri manufaktur. Dana asal China tersebut akan dipertukarkan dengan mata uang negara masing-masing.

Ada dua opsi yang bisa diambil terhadap status dana dari China, yakni menjadi dana investasi atau pinjaman proyek. ”Kami belum tahu seperti apa skema yang tepat. Namun, kami menyiapkan profil proyeknya,” ungkap Hatta.

Pemerintah telah memegang lima kajian pembangunan Jembatan Selat Sunda, dibangun berupa jembatan, terowongan dasar laut, atau terapung di bawah permukaan laut seperti terowongan yang menghubungkan Inggris-Perancis saat ini.

Jika opsi terowongan yang dipakai, nilai investasinya Rp 49 triliun, jangka waktu pemakaian 20 tahun. Adapun jika berupa jembatan, butuh investasi Rp 117 triliun, tetapi daya tahannya sanggup menampung lonjakan kendaraan hingga 100 tahun.

Pada 2050 diprediksi arus lalu lintas di jalur itu 57.600 kendaraan per hari. Jika mengandalkan penyeberangan feri seperti saat ini, maksimal hanya melayani

18.000 kendaraan per hari. Sementara jika dilakukan kombinasi feri dan terowongan, masih 32.900-49.500 kendaraan per hari pada 2050 yang tidak dapat tertampung di penyeberangan Selat Sunda.

Berdasarkan pertimbangan itu, opsi membangun jembatan menjadi pilihan karena bisa menampung semua kendaraan hingga 100 tahun terhitung sejak 2030, saat jembatan selesai dibangun. Jembatan akan dibangun dengan enam jalur untuk dua arah, dilengkapi rel ganda kereta api.

Bentuk kelompok kerja

Terkait hubungan dagang dengan China, kata Hatta, ia akan membentuk kelompok kerja Indonesia-China, yang membahas keluhan industri yang memproduksi 228 jenis produk. Produk- produk itu bakal terkena perdagangan bebas ASEAN-China.

Saat ini neraca perdagangan Indonesia ke China defisit. Ini karena ada impor peralatan untuk proyek pembangkit listrik 10.000 MW yang sangat besar. ”Peralatan itu harus impor meskipun tidak dari China, mungkin dari Eropa,” ujar Hatta.

Ekonom Iman Sugema menegaskan, persaingan dengan China harus dimenangi karena setiap penurunan daya saing akan berdampak pada penambahan pengangguran di Indonesia meski di sisi lain, munculnya barang buatan China membuat kesejahteraan rakyat meningkat.

”Harga barang China murah sehingga daya beli masyarakat membaik. Namun, terjadi tekanan di sisi produsen,” ungkap Iman. (OIN)



Berita Terkait



0 komentar:

Tuliskan Komentar Anda

 
 

Photo Kegiatan

Demo di Kejaksaan Madiun Kota
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9
Tim Pendakian Gunung WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6 Photo 7 Photo 8 Photo 9 Photo 10 Photo 11 Photo 12
Launching WKR
Photo 1 Photo 2 Photo 3 Photo 4 Photo 5 Photo 6

Gallery


 

Komentar Pembaca

Kategori

Artikel (38) Daerah (310) Ekonomi (139) Gaya Hidup (69) Hukum dan Kriminal (388) Info Hukum (42) Internasional (336) Jagat Jungkir Balik (97) Kesehatan (112) Korupsi News (132) Lokal Madiun (190) News Update (617) Olah Raga (177) Otomotif (38) Pendidikan (79) Politik (171) Selebriti (332) Serba-Serbi (208) Techno (183) Tips (36)

Followers

Disclaimer

wakoranews.blogspot.com tidak mempunyai file hosting pada server ini. Semua isi hosting ada pada situs web pihak ketiga. wakoranews.blogspot.com tidak bertanggung jawab untuk seluruh materi web pihak ketiga baik berupa gambar atau teks dan tidak memiliki keterlibatan di download / upload, kami hanya posting materi yang tersedia di internet dan juga kami tidak merubah sumber yang menerbitkannya. Apabila ada yang keberatan, kami akan menghapus posting yang menjadi claim.

=================================================

PERHATIAN : Semua gambar yang diposting di www.wakoranews.co.ccc hanyalah ILUSTRASI apabila ada yang keberatan kami akan menghapusnya. Terima kasih