
RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com - Bencana banjir yang melanda Rio de Janeiro, telah menghancur infrastruktur transportasi dan perdagangan di wilayah tersebut.
Korban tewas, sebelumnya dilaporkan 79 orang, naik menjadi 95 orang. "Kemungkinan jumlah korban tewas masih bisa bertambah," kata Walikota Edoardo Paes, Rabu (7/4/2010).
Sekitar 1.200 orang kehilangan tempat tinggal, setelah tanah bercampur lumpur menghanyutkan gubug-gubug daerah kumuh di sisi bukit Rio.
Penerbangan dibatalkan atau ditangguhkan, dan banyak jaringan listrik dan transportasi putus. "Sebagian besar korban tewas akibat longsor yang ditimbulkan oleh hujan," kata pemerintah.
Menurut juru bicara dinas pemadam kebakaran Rio, sedikitnya 40 orang yang terluka telah dibawa ke rumah sakit dan bahwa mereka sedang mencari orang lainnya yang dilaporkan hilang.
"Situasinya sangat kritis. Jalan-jalan kebanjiran dan penuh rintangan. Sebaiknya warga jangan keluar rumah," kata Eduardo Paes.
Walikota itu menyatakan 10.000 rumah dalam kondisi hancur. Sebagian besar berada di daerah kumuh, tempat sekitar seperlima dari penduduk Rio, tinggal.
Home » Internasional » 95 Orang Tewas Akibat Banjir Bandang Brazil
95 Orang Tewas Akibat Banjir Bandang Brazil
Rabu, 07 April 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)






0 komentar:
Tuliskan Komentar Anda